Burung cendet tidak bisa
dikatakan sebagai burung yang bagus jika ia hanya mampu ngerol sekalipun
dibawakan dengan bagus. Begitu juga, cendet tidak bisa dikatakan bagus jika ia
mempunyai materi tembakan saja sedangkan materi rolnya jelek. Penilaian seperti
ini telah lama dijadikan patokan dalam penilaian burung cendet di mana irama
menjadi poin paling penting. Karenanya, ini harus dipenuhi supaya burung cendet
tersebut bisa disebut cendet yang bagus.
Tembakan yang dipakai untuk
materi burung cendet ini bukan sembarang tembakan dan juga tidak asal ada pada
burung tersebut. Tembakan tersebut harus menjadi tonjolan dan dibawakan dengan
sempurna alias mirip dengan suara burung aslinya dan panjang-panjang. Selain
itu, tembakan tersebut harus dahsyat, tajam, dan keras dengan speed rapat.
Beberapa tembakan yang mempunyai speed rapat dan mempunyai nilai tinggi di
antaranya, suara burung gereja tarung/tarung, cililin, kuntilanak, love bird,
tengkek buto, dan lain sebagainya.
Begitu juga untuk materi
roll-nya, materi bukan asal materi. Materi roll yang paling baik untuk cendet
tetaplah harus materi hidup dengan speed yang juga rapat. Beberapa masteran dan
suara burung yang masuk dalam kategori ini ialah suara asli sogok ontong,
kolibri ninja, katkat (materi khas Madura), dan lain sebagainya. Dengan materi
roll yang rapat seperti ini, irama lagu akan semakin indah jika didengarkan dan
bahkan bisa menambah nilai dalam sebuah kontes burung berkicau.
Dari penjelasan di atas dapat
dikatakan bahwa cendet yang bagus adalah cendet yang mempunyai irama lagu yang
bagus. Dan karenanya, variasi lagu dengan tembakan merupakan syarat mutlak yang
harus ada pada burung cendet karena lagu yang disertai tembakan sebagai suara
yang paling menonjol.
Jika Anda hendak membuat cendet
Anda supaya mempunyai materi seperti di atas, Anda harus bisa memasternya dengan
baik dan telaten. Namun demikian, masuk dan tidaknya suara masteran ini sangat
ditentukan oleh kecerdasan burung dalam merekam masteran yang diberikan. Selain
itu, hal ini juga sangat ditentukan oleh cara Anda dalam memaster. Sebab tidak
bisa dipungkiri, ada beberapa burung yang memang mempunyai tingkat kecerdasan
di bawah rata-rata sehingga sangat sulit untuk menirukan masteran atau suara
burung lain.
0 komentar:
Post a Comment